Mr Mckenic 9 in 1 Minyak Teknologi

Mr Mckenic 9 in 1 Minyak Teknologi 450gram

Mr McKenic 9-in-1 Technology Oil adalah produk multifungsi dengan berbagai aplikasi dengan sifat pelumas, penghambat korosi, penetrasi dan pembersihan. Solusi efektif dalam banyak situasi mulai dari melumasi komponen bergerak hingga pemeliharaan peralatan, Mr McKenic® – Oli Teknologi 9-in-1 adalah produk penting di setiap kotak peralatan.
Diformulasikan secara teknis dengan tegangan permukaan yang rendah, Mr McKenic® – Oli Teknologi 9-in-1 memiliki kemampuan menembus secara mendalam dan cepat untuk memecah lemak, karat, dan kotoran yang mengeras yang menyebabkan gesekan. Tindakan penetrasi yang luar biasa ini membebaskan mekanisme yang macet dengan cepat, meninggalkan lapisan pelumas yang selanjutnya mengurangi hambatan gesekan untuk memperlancar gerakan. Oleh karena itu, secara efektif menghilangkan derit tanpa residu lengket.
Selain sifat pelumas, film hidrofobik dari Mr McKenic® – Oli Teknologi 9-in-1 ini menggantikan kelembapan dari komponen basah, membantu mengurangi waktu henti servis peralatan, dan mencegah potensi kegagalan listrik saat air bersentuhan dengan sambungan listrik.
Lapisan pelindung ini berisi paket penghambat korosi yang menjadikan Mr McKenic® – Oli Teknologi 9-in-1 sebagai agen anti karat yang sangat baik. Aplikasi yang sering akan mencegah korosi, meminimalkan efek keausan atau kepanasan peralatan dan karenanya, dalam jangka panjang, membantu memperpanjang umur mesin.

Fitur Produk:

• Tegangan Permukaan Rendah
• Daya Penetrasi Tinggi
• Menghilangkan Kelembaban & Mencegah Arus Pendek
• Mencegah & Menghilangkan Karat
• Melumasi
• Mencegah Overheating
• Tidak mudah terbakar
• Tidak berbau
• Tahan Suhu
• Membersihkan Noda Membandel

Arah penggunaan:

1. Kocok kaleng dengan baik sebelum digunakan.
2. Uji permukaan plastik sebelum digunakan.
3. Matikan catu daya sebelum menyemprotkan ke komponen listrik atau elektronik.
4. Oleskan Mr McKenic®- Contact Cleaner (Fast Dry) ke area yang akan dirawat.
5. Pasang pipa ekstensi untuk menjangkau area yang tidak dapat diakses.
6. Sikat atau bersihkan kontaminan menggunakan sikat jika perlu.
7. Terapkan ulang setiap hari atau setiap minggu tergantung pada aplikasi.

TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA

• Kontak mata : Segera basuh mata dengan air yang banyak selama minimal 15 menit
  memegang kelopak mata terbuka. Jika terjadi kemerahan, bengkak, nyeri, dan melepuh, pindahkan ke
  fasilitas medis terdekat untuk perawatan tambahan.
• Kontak kulit : Lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Siram area yang terbuka dengan air dalam jumlah besar untuk at
  minimal 15 menit diikuti dengan mencuci dengan sabun. Jika kemerahan, bengkak, nyeri dan melepuh
  terjadi, bawa ke fasilitas medis terdekat untuk perawatan tambahan.
• Penghirupan : Pindahkan ke area terbuka untuk mendapatkan udara segar. Jika pemulihan cepat tidak terjadi, pindahkan ke
  fasilitas medis terdekat untuk perawatan tambahan.
• Tertelan : Jika tertelan, jangan dimuntahkan; transportasi ke fasilitas medis terdekat untuk tambahan
  perlakuan. Jika muntah terjadi secara spontan, pertahankan posisi kepala di bawah pinggul untuk mencegah
  aspirasi.

Gejala/Efek Terpenting, Akut dan Tertunda:
Tanda dan gejala iritasi mata mungkin termasuk sensasi terbakar, kemerahan, bengkak dan/atau penglihatan kabur. Tanda dan gejala iritasi kulit mungkin termasuk sensasi terbakar, kemerahan, bengkak, dan/atau lecet. Tanda dan gejala dermatitis yang menghilangkan lemak mungkin termasuk sensasi terbakar dan / atau penampilan kering / pecah-pecah. Tanda dan gejala iritasi pernapasan mungkin termasuk sensasi terbakar pada hidung dan tenggorokan, batuk, dan kesulitan bernapas. Jika bahan memasuki paru-paru, tanda dan gejala mungkin termasuk batuk, tersedak, mengi, kesulitan bernapas, sesak dada, sesak napas, dan demam.

TINDAKAN RELEASE ACCIDENTAL

• Tindakan Pencegahan Diri dan Alat Pelindung : Lihat tindakan perlindungan yang tercantum di bagian 7 dan 8. Cegah kebocoran atau tumpahan lebih lanjut jika aman dilakukan. Jauhkan dari api terbuka, permukaan panas, dan sumber
  pengapian. Jauhkan dari produk yang tidak kompatibel. Isolasi area tersebut. Tutupi cairan yang menyebar dengan busa untuk memperlambat penguapan. Beri ventilasi pada area tersebut.
• Tindakan Pencegahan Lingkungan : Cegah pembuangan ke lingkungan (selokan, sungai, tanah). Segera beri tahu otoritas terkait jika terjadi pelepasan.
• Metode Pembersihan & Penahanan : Jika memungkinkan, tampung cairan dalam jumlah besar dengan pasir atau tanah. Kumpulkan produk dengan cara yang sesuai. Tempatkan semuanya ke dalam wadah tertutup berlabel yang kompatibel dengan
  produk. Siram dengan banyak air. Cegah produk masuk ke saluran pembuangan. Perlakukan bahan yang dipulihkan seperti yang dijelaskan di bagian "Pertimbangan pembuangan".
• Prosedur Darurat : Matikan kebocoran, jika memungkinkan tanpa risiko pribadi. Hapus semua kemungkinan penyalaan di area sekitarnya. Gunakan penahanan yang tepat untuk menghindari kontaminasi lingkungan.
  Cegah agar tidak menyebar atau masuk ke selokan, selokan atau sungai dengan menggunakan pasir, tanah atau
  hambatan lain yang sesuai. Lakukan tindakan pencegahan terhadap pelepasan listrik statis.
  Pastikan kontinuitas kelistrikan dengan melakukan bonding dan grounding (pembumian) semua peralatan. Memantau
  area dengan indikator gas mudah terbakar.

PENANGANAN DAN PENYIMPANAN

• Tindakan Pencegahan untuk Penanganan yang Aman : Gunakan pengikatan dan pentanahan (pembumian) yang benar pada semua peralatan. Pelepasan muatan listrik statis dapat menyebabkan kebakaran. Cegah tumpahan dan kebocoran kecil untuk menghindari bahaya terpeleset. Hindari kontak dengan kulit.
• Kondisi Penyimpanan yang Aman : Jaga agar wadah tetap kering. Simpan di tempat yang sejuk dan berventilasi baik. Ground semua peralatan yang mengandung material. Simpan wadah tertutup rapat. Bahan yang mudah terbakar harus disimpan jauh dari panas yang ekstrim dan jauh dari zat pengoksidasi kuat.